Fatijja Nusantara Inovasi Bidik Posisi Pionir Percetakan Al-Qur'an Modern & Inovatif
jpnn.com, JAKARTA - Fatijja Nusantara Inovasi membidik posisi menjadi pionir percetakan Al-Qur'an modern dan inovatif di Indonesia.
Founder sekaligus CEO Fatijja Qur'an Irfan Ahmad Fauzi mengatakan Fatijja Qur'an memiliki target membantu setiap muslim bisa punya Al-Qur'an sendiri.
"Dengan mempunyai Al-Qur'an sendiri, diharapkan angka buta baca huruf Al-Qur'an bisa dihilangkan", ujar Irfan dalam keterangannya di Jakarta, Senin (4/3).
Adapun perusahaan yang bergerak di bidang pencetakan Al-Qur'an meresmikan kantor baru di Jl. H Husin, Kalimulya, Kec. Cilodong, Kota Depok. Acara peresmian dilakukan di Hotel Bumi Wiyata, Kota Depok, pada Sabtu, 2 Maret 2024.
Menurut Irfan, peresmian kantor Fatijja Nusantara Inovasi bisa menambah semangat baru seluruh tim agar menatap masa depan lebih optimistis.
"Kami ingin menjadi pioner percetakan Al-Qur'an yang modern dan inovatif bukan saja di Indonesia tetapi juga di mancanegara," kata Irfan.
Tidak hanya meresmikan kantor barunya, Fatijja Nusantara Inovasi juga meresmikan masjid yang baru dibangun dan berdampingan langsung dengan bangunan kantor.
"Pembangunan masjid di dekat kantor, kami ingin menegaskan bahwa Fatijja Nusantara Inovasi tidak hanya sekadar perusahaan pencetak Al-Qur'an, tetapi juga punya semangat membumikan Al-Qur'an dengan mengembalikan peran masjid sebagai pusat studi Al-Qur'an di masyarakat," tambah Irfan.
Fatijja Nusantara Inovasi membidik posisi menjadi pionir percetakan Al-Qur'an modern dan inovatif di Indonesia.
- 150 Satuan Pendidikan Vokasi Ikut Business Matching, 29 Perusahaan Buka Peluang
- Bank Mandiri Berkomitmen Penuh Terapkan Prinsip ESG
- Sarung Tangan Buatan Perusahaan Asal Yogyakarta Ini Sukses Merambah Pasar Australia
- Ralali Food Venture Rilis Makanan Tanpa Pengawet yang Bisa Bertahan Setahun
- BRI & E9pay Perkuat Kolaborasi Layanan Finansial Bagi PMI di Korsel
- Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan I 2024: Ekspansi Masih Melambat, tetapi Tetap Prospektif