Federasi Guru Kembali Desak Penghapusan UN

Federasi Guru Kembali Desak Penghapusan UN
Federasi Guru Kembali Desak Penghapusan UN
JAKARTA - Peringatan Hari pendidikan Nasional (Hardiknas), Kamis (2/5) di Kementerian pendidikan dan kebudayaan diwarnai dengan aksi unjuk rasa sejumlah organisasi guru maupun kemahasiswaan. Salah satunya dilakukan oleh Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI).

Dalam aksinya, FSGI mendesak segera dihentikannya kebijakan-kebijakan pendidikan yang mengorbankan peserta didik, guru maupun orangtua siswa, seperti kebijakan Ujian Nasional (UN).

"Banyak pihak sudah menunjukkan tidak ada manfaatnya UN kecuali hanya proyek saja, namun Kemendikbud tetap saja bersikukuh melaksanakan UN dengan alasan untuk standarisasi," kata Heru Purnomo, Ketua FMGJ di sela-sela aksinya.

Mereka menyatakan pelaksanaan UN 2013 yang amburradul dan validitasya jelas-jelas diragukan, namun dengan kepongahan penguasa, Mendikbud dan jajarannya bersikukuh bahwa hasil UN 2013 valid dan layak dijadikan tiket masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

JAKARTA - Peringatan Hari pendidikan Nasional (Hardiknas), Kamis (2/5) di Kementerian pendidikan dan kebudayaan diwarnai dengan aksi unjuk rasa sejumlah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News