Fenomena Apa Ini? Kawanan Monyet Turun di Lokasi Bencana Erupsi Semeru Memberikan Isyarat
jpnn.com, LUMAJANG - Kawanan monyet bermunculan di kawasan jalur perbukitan Piket Nol, Lumajang, Jatim pada Kamis (23/12).
Fenomena tersebut menjadi perhatian masyarakat, terutama para pekerja yang sedang merancang pembangunan jembatan gantung di sekitar Gladak Perak.
Monyet-monyet tersebut turun ke jalanan diduga karena lapar akibat kerusakan hutan pascaerupsi Gunung Semeru.
Para pekerja pun akhirnya memberikan nasi bungkus kepada sekelompok monyet.
"Setelah kejadian erupsi, baru sekarang monyet-monyet itu turun. Mungkin di atas (hutan, red) sudah enggak ada yang bisa dimakan," kata Sucipto.
Dia mengatakan sebelum bencana erupsi Gunung Semeru, monyet-monyet memang sering berkeliaran di sekitar area Gladak Perak.
Akan tetapi, kali ini, tingkah monyet-monyet tersebut lebih jinak.
Monyet-monyet itu mendekati manusia seakan memberikan isyarat bahwa mereka kelaparan.
Kawanan monyet bermunculan di lokasi bencana Erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jatim, Kamis (23/12).
- Detik-Detik Minibus Tertabrak KA Probowangi yang Menewaskan 11 Orang, Ini Daftar Korban
- Masinis KA Probowangi Sempat Berhenti Seusai Tabrak Minibus, 11 Orang Tewas
- Dua Honorer Pemkab Lumajang Ditangkap, Kasusnya Berat
- Warga Lumajang Mendoakan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024: Sudah Saatnya Mereka Memimpin Indonesia
- Kawanan Monyet Liar Masuk Permukiman Bikin Resah Warga Cipayung Jaktim
- Melihat Kontes Kambing Senduro, Harga Satu Ekor Bisa Mencapai Ratusan Juta Rupiah