Ferdinand Mengaku Mualaf, Mujahid 212: Dia Hapus Keterangan Tak Beragama di Twitter

Ferdinand Mengaku Mualaf, Mujahid 212: Dia Hapus Keterangan Tak Beragama di Twitter
Ketua Yayasan Keadilan Masyarakat Mandiri Ferdinand Hutahaean.Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Eks politikus mengaku sebagai seorang mualaf di tengah heboh kasus dugaan ujaran kebencian yang menyeretnya dan diusut Bareskrim Polri.

Pengakuan ini langsung dikomentari salah satu mujahid 212 Damai Hari Lubis. Dia menyebut bahwa Ferdinand bukan mualaf sesuai dengan pengakuannya.

Menurut Damai, sesuai dengan bio atau keterangan di akun Twitter @FerdinandHaean3, Ferdinand mengaku tak beragama.

“Ferdinand menghapus keterangan status dirinya "Tak  Beragama Tetapi ber Tuhan”,” ujar Damai kepada wartawan, Jumat (7/1).

Lelaki yang juga sempat jadi juru bicara Habib Rizieq Shihab ini meminta penyidik segera menangkap Ferdinand karena telah menghilangkan barang bukti yang berkaitan dengan kasus.

Dengan adanya status sebagai seorang tak beragama, Damai menyebut pengakuan Ferdinand sebagai seorang muslim adalah bohong.

“Kebohongan yang dia sampaikan mengaku mualaf 2017,” ujar Damai.

Sebelumnya, Ferdinand mengaku dirinya sebagai seorang muslim dan mualaf sejak 2017 lalu.

Mujahid 212 Damai Hari Lubis mengomentari pengakuan Ferdinand Hutahaean sebagai seorang mualaf. Sebab, Damai menyebut Ferdinand pernah mengaku tak beragama di bio akun Twitter.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News