Ferdy Sambo Menangis Seusai Bilang: Kenapa Kamu Tak Berani Menatap Mata Saya?

Ferdy Sambo Menangis Seusai Bilang: Kenapa Kamu Tak Berani Menatap Mata Saya?
Terdakwa kasus perintangan penyidikan atau obstruction of justice Arif Rachman Arifin menjalani sidang dakwaan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (19/10). Foto: Ricardo/JPNN.com

"Masa kamu tidak percaya sama saya," cetus Ferdy Sambo.

Ferdy Sambo Menangis

Ferdy Sambo pun mulai menginterogasi Hendra dan Arif ihwal siapa saja yang telah menonton isi rekaman dan file-nya disimpan di mana.

Arif menjawab menonton bersama Ridwan Soplanit, Chuck Putranto, dan Baiquni Wibowo.

Arif Rachman berkata kepada Sambo bahwa rekaman tersebut tersimpan di flasdisk dan laptop milik Baiquni Wibowo.

"Berarti kalau ada yang bocor kalian berempat," kata Sambo, marah.

Ferdy Sambo meminta Arif segera menghapus dan memusnahkan file tersebut dengan kalimat, "Kamu musnahkan dan hapus semuanya."

Ferdy Sambo meminta Brigjen Hendra Kurniawan memantau kerja anak buahnya.

"Ndra, nanti kamu cek itu adik-adik, pastikan semuanya beres," perintah Sambo kepada Hendra.

Ferdy Sambo marah dan emosi di depan 4 junior Brigjen Hendra Kurniawan terkait rekaman CCTV yang memperlihatkan Brigadir Yosua masih hidup.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News