FIFA Cekal Snood

FIFA Cekal Snood
Carlos Tevez. Foto: AP Photo/PA, Martin Rickett
Dalam sidang di Wales, IFAB menggunakan pasal 4 tentang perlengkapan pemain sepak bola di lapangan sebagai alasan mencekal snood. Pasal 4 berbunyi : "Seorang pemain tidak diperbolehkan memakai peralatan atau mengenakan apapun yang bisa membahayakan dirinya maupun pemain lain."

Selain itu, IFAB menganggap snood bisa mengalihkan perhatian para pengadil lapangan (wasit dan asistennya) maupun tim lawan karena warnanya terkadang tidak senada dengan warna kostum. Selama ini, snood yang beredar berwarna hitam.

Sebelumnya, snood menuai pro kontra di Inggris. Pelatih Arsenal Arsene Wenger mengatakan, nood bukan hanya menangkal cuaca dingin, apalagi sekadar gaya-gayaan di lapangan. Snood juga menghindari risiko cedera tulang leher.

Tapi, arsitek United Sir Alex Ferguson menyindir snood tak lebih dari alat rias. Ferguson juga menyebut hanya pemain banci yang mengenakannya. Karena itu, Ferguson melarang pemain United mengenakannya dan hanya membolehkan sarung tangan sebagai satu-satunya aksesori penangkal cuaca dingin.

NEWPORT - Pro kontra mengenai syal penghangat atau snood, berakhir. Aksesori yang tren karena dikenakan bintang Premier League seperti Carlos Tevez,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News