Firasat Jenderal Bintang 4 soal Perang Amerika Vs China, Gawat nih, Semoga Meleset

Pandangan sang jenderal mungkin tidak mewakili Pentagon, tetapi jelas menunjukkan keprihatinan di tingkat tertinggi militer AS atas kemungkinan upaya China untuk melakukan kontrol atas Taiwan, yang diklaim China sebagai wilayahnya.
Amerika Serikat dan Taiwan sama-sama akan mengadakan pemilihan presiden pada tahun 2024, membuka peluang bagi China untuk mengambil tindakan militer, tulis Minihan.
"Komentar ini tidak mewakili pandangan departemen tentang China," kata seorang pejabat pertahanan AS.
China telah meningkatkan tekanan diplomatik, militer, dan ekonominya dalam beberapa tahun terakhir di pulau yang memiliki pemerintahan sendiri itu untuk menerima pemerintahan Beijing. Pemerintah Taiwan mengatakan menginginkan perdamaian tetapi akan mempertahankan diri jika diserang.
Reuters meninjau salinan memo Minihan, yang pertama kali dilaporkan oleh NBC News.
Menanggapi permintaan komentar, Brigadir Jenderal Angkatan Udara Patrick Ryder mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa persaingan militer dengan China merupakan tantangan utama.
“Fokus kami tetap bekerja bersama sekutu dan mitra untuk menjaga Indo-Pasifik yang damai, bebas, dan terbuka,” katanya. (reuters/dil/jpnn)
Salah seorang jenderal bintang empat di militer Amerika Serikat menyampaikan prediksi tidak sedap soal perang terbuka melawan China. Sebut tahun 2025
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Dedi Mulyadi Tetap Kirim Siswa Bandel ke Barak Militer Meski Picu Pro Kontra
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- 'Indonesia First’ demi RI yang Berdikari di Tengah Gejolak Dunia
- Pelajar Bandel di Jawa Barat Bakal Digembleng Ala Militer
- TNI Pastikan Militer Jepang Ikut Super Garuda Shield 2025