Fraud Rayakan 1 Dekade Lewat Album 'Sanctuary'

Fraud Rayakan 1 Dekade Lewat Album 'Sanctuary'
Fraud di Lawless Jakarta, Kemang, Jakarta Selatan, Senin (31/8). Foto: Dedi Yondra/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Grup musik Fraud akhirnya meluncurkan album terbaru berjudul 'Sanctuary' di pengujung Agustus 2020 ini.

Album ketiga itu sekaligus menjadi perayaan satu dekade band hardcore asal Surabaya tersebut.

"Kami tidak ada rencana sampai sejauh ini (10 tahun), soalnya kami dulu hanya band sampingan bahkan sempat akan bubar di album pertama. Ternyata seru juga pas dijalani dan ingin diseriusi, sampai sekarang," kata Keceng, gitaris Fraud di Lawless Jakarta, Kemang, Jakarta Selatan, Senin (31/8).

Album Sanctuary dari Fraud berisi 10 lagu. Band beranggotakan Bayu (vokal), Keceng (gitar), Soullamb (bas) dan Rama Nada (drum) itu banyak melakukan eksperimen di album ini.

Dibanding dua album terdahulu, Fraud kini terdengar lebih metalik. Riff gitar yang thrashy beradu dengan beat drum yang eksplosif di beberapa lagu.

"Kami memang ingin banyak eksplorasi," beber sang gitaris.

Fraud juga mencoba bereksperimen pada bagian lirik dalam album Sanctuary.

Secara keseluruhan, personel merangkai kisah tentang manusia yang menyangkal doktrin penyeragaman yang banyak ditemukan di kehidupan.

Grup musik Fraud akhirnya meluncurkan album terbaru berjudul 'Sanctuary' di pengujung Agustus 2020 ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News