Freeport Stop Produksi

Freeport Stop Produksi
Freeport Stop Produksi
JAKARTA–Sejumlah fasilitas PT Freeport Indonesia (PTFI) dirusak sejumlah massa. Akibatnya, operasi perusahaan tambang asal Amerika itu dihentikan mulai Senin (17/10). Rentetan gangguan keamanan dan meningkatnya eskalasi sampai pemblokiran jalan, memang tak memungkinkan dilanjutkannya operasi seperti biasa. Bahkan massa nekat memotong pipa saluran konsentrat Freeport.

’’Produksi mulai pagi ini (kemarin, Red) terpaksa dihentikan. Sebab, kondisi di site Freeport sudah tak aman. Massa juga telah memotong pipa-pipa untuk produksi, baik pipa tambang terbuka maupun pertambangan bawah tanah,’’ kata Vice President Operasi Tambang Terbuka Freeport, Nurhadi Sabirin, dalam video conference bersama manajemen Freeport dan wartawan di Jakarta, Senin (17/10).

Awalnya, manajemen Freeport di Jakarta yang diwakili Director Executive Vice President Chief Administration Officer Freeport Sinta Sirait tak memberikan penjelasan bahwa operasi telah dihentikan. Dalam video conference dengan karyawan di Papua itu hanya mendengarkan penuturan para karyawan terkait kondisi di sana yang masih mencekam. Namun, Nurhadi yang berada di Tembaga Pura, Papua nyeletuk bahwa mulai pagi kemarin operasi tambang distop.

Nurhadi mengatakan, pipa yang mengalirkan konsentrat tembaga dan emas ke pelabuhan diketahui mengalami pemotongan di beberapa bagian. Akibatnya, pihaknya tidak bisa mengirim konsentrat dan produksi. Penghentian produksi dilakukan sampai kondisi dirasa benar-benar aman.

JAKARTA–Sejumlah fasilitas PT Freeport Indonesia (PTFI) dirusak sejumlah massa. Akibatnya, operasi perusahaan tambang asal Amerika itu dihentikan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News