Fresh Graduated UT Capai 20 Persen
Sabtu, 29 September 2012 – 13:29 WIB
Tian mengatakan, UT merupakan solusi bagi calon mahasiswa baru untuk melanjutkan ke perguruan tinggi yang terkendala waktu, biaya, dan tempat. Jadi dibutuhkan disiplin yang tinggi bagi mereka yang melanjutkan ke perguruan tinggi tersebut. "Perlu komitmen diri sendiri dan juga perlu determinasi yang tinggi agar bisa menyelesaikan studi di perguruan tinggi tersebut," ujarnya.
Baca Juga:
UT, kata Tian, mengusung tiga konsep keunggulan, yaitu aksebilitas, keterjangkauan, dan fleksibilitas untuk memperluas kesempatan belajar bagi calon mahasiswa baru untuk melanjutkan ke perguruan tinggi. ”UT saat ini telah mendapatkan akreditasi nasional dari Badan Akreditasi Nasional (BAN-PT), sedangkan di tingkat internasional UT telah mendapat sertifikat dari The Internasional Council for Open and distance dan ISO 9001:2008,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan UT menyediakan 30 program studi untuk jenjang diploma, strata satu dan magister di antaranya komunikasi, akuntansi, administrasi negara, administrasi niaga dan lainnya. Selain itu, kata dia, tersedia juga Unit Program Belajar Jarak Jauh yang berada di 37 kota di seluruh Indonesia. Selama ini, UT berkomitmen memfasilitasi rakyat Indonesia untuk belajar di perguruan tinggi dengan falsafah Making Higher Education Open to All.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhammad Nuh menyambut baik dan mendukung langkah UT untuk memberikan akses layanan pendidikan tinggi fleksibel dan murah bagi masyarakat Indonesia, termasuk yang tinggal dan bekerja di luar negeri. (dri)
JAKARTA – Setelah mendapat dukungan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M. Nuh, Universitas Terbuka (UT) tak henti-hentinya menjaring mahasiswa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar
- Sumbangsih MMSGI Ciptakan Pendidikan yang Inklusif