Frustrasi, Petani Tewas Gantung Diri
Minggu, 22 Mei 2011 – 00:47 WIB
Informasi lainnya menyebutkan, sebelum menggantung dirinya, Warto terlihat murung. Pada malam kejadian itu, Warto tampak selalu menyendiri. Diduga ia sangat frustasi dengan sakit yang ia derita selama ini. Ia telah berusaha berobat namun penyakit yang dideritanya tak kunjung sembuh.
Kabag OPS Polres Tebo, Kompol Kristian Adi Wibawa, membenarkan adanya kejadian warga yang tewas gantung diri tersebut. “Benar ada warga Desa Bangun Seranten, Kecamatan Muaratabir tewas gantung diri di pohon melinjo yang berada di sebelah rumahnya, di TKP ditemukan seutas tali dengan panjang sekitar 2 meter, satu tangga yang terbuat dari kayu dan sandal korban,” terang Kristian kepada Jambi Independent.
Menurutnya, setelah jasad korban diturunkan dari pohon melinjo, langsung dibawa menuju puskesmas terdekat untuk dilakukan visum. “Mengenai penyebab di balik aksi nekat korban, dugaan sementara adalah karena ia frustasi atas penyakit yang dideritanya, berdasarkan laporan dari kapolsek penyakit yang dideritanya adalah penyakit diabetes,” sambungnya. (usa)
MUARATEBO – Wartodiyono (65), warga Jalan Batang Asai, Desa Bangun Seranten, Kecamatan Muara Tabir, Tebo Provinsi Jambi, ditemukan tewas tergantung.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Casis Bintara Polri Dibegal di Jakarta Barat, Polisi Langsung Bergerak
- Kurir 15 Kilogram Sabu-Sabu Nekat Naik Motor
- Pensiunan Kemenhub Ini Diburu Polisi terkait Pencabulan Anak
- Anak Bunuh Ibu, Pelaku Sempat Bilang Begini kepada Tetangga, Berikan Rp 330 Ribu
- 2 Pria di Aceh Timur Ini Terancam Hukuman Mati, Kasusnya Berat
- Fakta Mengerikan Kasus Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi, Sadis