Gaga Bawa Revolusi Fashion

NEW YORK - Hobi Lady Gaga tampil dengan outfit spektakuler, bahkan kadang terkesan aneh, mendapatkan ganjaran layak. Dia menerima Fashion Icon Award, yang sering dianggap sebagai piala Oscar-nya dunia fashion. Council of Fashion Designers of America (CFDA), penggagas acara award itu, menyebut Gaga sebagai pembawa revolusi di bidang mode.

Seolah tak mau mengecewakan CFDA, Gaga berusaha tampil maksimal dalam malam penghargaan yang dihelat di Alice Tully Hall, New York, Senin malam waktu setempat (kemarin pagi WIB) itu. Dia mengenakan corset dress hitam pendek, sementara lengan dan pahanya ditutup stocking tipis. Gaun lansiran Mugler tersebut dilengkapi ruffled train panjang plus sepatu dengan heels setinggi 24 cm. Wig berwarna turquoise menyembunyikan rambut pirang penyanyi 25 tahun tersebut.

"Rasanya tak percaya, saya diizinkan berada di sini. Saya sangat nervous," kata Gaga dalam pidato kemenangannya yang dikutip USA Today. "Dulu saya menabung untuk membeli koleksi vintage Mugler. Saya menabung semua uang saya karena saya harus memilikinya. Itulah arti fashion buat saya. Pun, Anda semua (desainer, Red) membuat saya menjadi bintang sebelum saya benar-benar jadi bintang," imbuhnya.

Sayang, penampilan Gaga sedikit ternoda dengan insiden di purple carpet (pengganti karpet merah). Korsetnya yang terlalu pendek melorot sehingga semua bagian dadanya terekspos jelas. Bukannya malu, Gaga malah mencoba menghapus insiden itu dengan tampil lebih kontroversial lagi dalam after party.