Gagal Mendarat, Hanya Seorang Selamat
Rabu, 12 Mei 2010 – 18:02 WIB

Puing-puing Afriqiyah Airways yang gagal mendarat di Bandara Tripoli. Foto : AP
TRIPOLI - Pesawat jenis Airbus A330-200 milik maskapai penerbangan Libya, Afriqiyah Airways, mengalami kecelakaan saat hendak mendarat di bandara di Ibukota Libya, Tripoli, Rabu (12/5). Pesawat naas itu mengangkut 104 orang di dalamnya. Satu potongan besar dari ekor pesawat dengan logo Afriqiyah masih dengan jelas terlihat, sementara bagian pesawat lainnya hancur. Pesawat bernomor penerbangan 771 itu bertolak dari Johannesburg, Afrika Selatan, pada pukul 01.00, dini hari tadi, dengan tujuan Bandara Internasional Tripoli.
Seperti dikutip Associated Press Kantor Berita Libya, JANA, Menteri Trasportasi Libya, Mohammed Ali Zaidan, menyatakan bahwa 96 korban tewas telah diangkat dari puing-puing pesawat, dan hanya seorang anak lak-laki berumur delapan tahun warga negara Belanda yang selamat dalam tragedi.
Baca Juga:
Sementara gambar-gambar yang ditayangkan televisi pemerintah Libya menunjukkan lapangan luas yang dipenuhi dengan potongan-potongan kecil maupun besar dari pesawat yang naas tersebut. Puluhan petugas penyelamat dan polisi dengan masker dan kaos tangan mengangkat jasad-jasad korban. Petugas juga mengumpulkan barang-barang pribadi seperti dompet dan telepon seluler yang dicari dari reruntuhan yang masih membara.
Baca Juga:
TRIPOLI - Pesawat jenis Airbus A330-200 milik maskapai penerbangan Libya, Afriqiyah Airways, mengalami kecelakaan saat hendak mendarat di bandara
BERITA TERKAIT
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Irlandia Desak Israel segera Buka Blokade ke Gaza