Gagas Pergub untuk Redam Harga Daging Ayam

Gagas Pergub untuk Redam Harga Daging Ayam
Daging ayam di pasar. Foto: dok jpnn

Sejauh ini, sanksi yang diberikan kepada distributor berupa administratif saja. Dari temuan Disperindagkop, permainan harga dilakukan di tangan pedagang. Sementara distributor, agen bahkan produsen menerapkan harga yang relatif stabil. Harapan dengan adanya pergub yang akan dibuat ini, itu menjadi dasar bagi pedagang menentukan harga di pasaran.

“Ini masih dalam wacana, karena pedagang tidak memiliki izin dan hanya diatur melalui pengelolanya saja. Nanti diformulasikan terlebih dahulu,” ungkapnya.

Pengaturan juga bukan hanya untuk pedagang saja, melainkan juga dari distributornya perlu diatur. Bahkan yang diatur semua komoditas, dan tidak hanya untuk daging ayam saja, tetapi juga beberapa komoditas yang menjadi faktor penyebab inflasi.

Jadi akan diatur apa yang tidak diatur di dalam Permendag. Beberapa penyebab inflasi justru pada komoditas yang tidak pernah diduga. Seperti kangkung, ikan bandeng, dan lainnya. “Pokoknya komoditas yang tidak diatur dalam Permendag itu nantinya akan dicoba diformulasikan, lalu akan ditentukan HET-nya,” urainya. (*/naa/oya/nri/lim)


Harga daging ayam yang masih mahal memicu Pemprov Kaltara akan menerbitkan Pergub mengatur HET.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News