Galang Dana untuk Kongres ke-32 HMI, Presidium MN KAHMI Apresiasi Menteri Investasi
jpnn.com, JAKARTA - Presidium Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI) Ahmad Yohan mengapresiasi Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang telah memfasilitasi penggalangan dana (fund raising) untuk Kongres ke-32 HMI, yang akan dilaksanakan di Pontianak, Kalimantan Barat pada 24-29 November 2023.
“MN KAHMI sangat mengapresiasi Pak Menteri Bahlil Lahadalia, yang telah memfasilitasi fund raising untuk Kongres HMI, sehingga kebutuhan anggaran Kongres bisa tercukupi,” kata Ahmad Yohan seusai fund raising di rumah dinas Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Jakarta, Kamis (16/11).
Dengan terpenuhinya kebutuhan anggaran tersebut, Yohan berharap Kongres HMI dapat berjalan sesuai agenda yang telah ditetapkan serta menghasilkan rekomendasi strategis untuk organisasi, ummat dan bangsa.
"Kami berharap peserta Kongres tidak hanya fokus pada agenda pemilihan Ketua Umum. Yang sangat penting adalah rekomendasi strategis untuk organisasi, umat dan bangsa, utamanya dalam konteks menjalarkan komitmen keislaman dan keindonesiaa,” papar politisi PAN ini.
Anggota Komisi XI DPR RI ini juga mengimbau peserta Kongres menjaga nama baik organisasi dengan mengedepankan lima kualitas insa cita.
“Kongres sepatutnya menjadi perayaan ide dan gagasan mahasiswa Islam. Karena itu, peserta harus tertib, dan menjaga nama baik HMI. Kedepankan lima kualitas insan cita. Jangan sampai ada hal-hal yang dapat mencoreng nama baik keluarga besar HMI," ujar Yohan.(fri/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Presidium MN KAHMI Ahmad Yohan mengapresiasi Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang telah memfasilitasi penggalangan dana untuk Kongres ke-32 HMI.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Pj Gubernur Sumsel Ukir Sejarah jadi Kepala Daerah Pertama Raih Penghargaan dari HMI Sumbagsel
- Menteri Bahlil Dukung MTQ Antar Bangsa Digelar di Banjarmasin
- Jokowi Dinilai Perlu Evaluasi Bahlil
- DPR Bakal Panggil Menteri Bahlil Lahadalia terkait Dugaan Cawe-Cawe Izin Tambang
- Komisi VII DPR Bakal Panggil Menteri Bahlil yang Diduga Menyalahgunakan Wewenang
- KPK Dalami Anak Buah Bahlil Main Mata dengan Gubernur untuk Muluskan Izin Tambang