Game Over, Hodgson!

Game Over, Hodgson!
Roy Hodgson. Foto: AP Photo, File
Belakangan, dia justru harus meminta maaf kepada Liverpudlian. Itu semakin memberikan tekanan. Akhirnya, keputusan terburuk pun dijatuhkan Liverpool. Mereka memecat Hodgson sehari sebelum bertarung menghadapi Manchester United di Piala FA, malam ini.

"Kami berterima kasih atas kerja keras Roy pada enam bulan terakhir bersama kami, tapi akhirnya kami menyepakati bahwa harus ada perubahan demi hasil terbaik untuk klub," bilang John Henry, owner Liverpool, kepada AFP. Hodgson pun menerimanya dengan lapang dada. "Ditunjuk menjadi manajer Liverpool adalah kebanggaan tersendiri. Setiap manajer pasti akan sangat bangga bila menangani klub yang memiliki tradisi hebat dan suporter yang luar biasa," kata Hodgson.

"Liverpool adalah klub terhebat dalam sepak bola dunia. Terlepas dari itu, bagaimanapun beberapa bulan terakhir adalah periode paling menantang dalam karir saya. Saya sedih karena tidak bisa meninggalkan prestasi," tutur tactician berusia 63 tahun itu.

Setelah era Hodgson, Liverpool menunjuk Dalglish, untuk menduduki jabatan manajer untuk kali kedua. Sebelumnya dia pernah mengarsiteki The Reds pada 1985-1991. Selama dilatih Dalglish, mereka merengkuh tiga gelar juara Liga dan dua Piala FA.

LIVERPOOL -- Berakhir sudah petualangan Roy Hodgson di kursi manajer Liverpool. Setelah menjalani enam bulan yang tidak menyenangkan bersama Liverpool,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News