Ganjar Datangi WALHI untuk Berdiskusi, Hasilnya Seide soal Hilirisasi Rempah-Rempah

Ganjar Datangi WALHI untuk Berdiskusi, Hasilnya Seide soal Hilirisasi Rempah-Rempah
Capres nomor urut 3 di Pilpres 2024 Ganjar Pranowo bersama Direktur Eksekutif Nasional WALHI Zenzi Suhadi dalam jumpa pers seusai berdiskusi di kantor WALHI di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (8/2/2024) malam. Foto: ANTARA/Erlangga Bregas Prakoso

Gubernur Jawa Tengah periode 2013-2018 dan 2018-2023 itu mengatakan penjajah dari Eropa datang ke Nusantara demi menguasai rempah-rempah.

“Potensi alam yang mesti dihilirasi sangat besar. Yang rempah-rempah ini potensinya Rp 600 triliun per tahun. Itu baru sepuluh persennya," ucap Ganjar.

Capres yang berpasangan dengan Mahfud Md di Pilpres 2024 itu berandai-andai jika semua potensi SDA, termasuk rempah-rempah dihilirisasi, ekonomi Indonesia akan tumbuh sangat besar.

"Bayangkan kalau SDM (sumber daya manusia, red) kita siapkan dengan baik, potensi SDA kita kelola dengan baik, rasanya alamnya akan terjaga dan masyarakat mendapatkan nilai tambah," ujarnya.(Antara/jpnn.com)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Zenzi Suhadi dalam diskusi WALHI dengan Ganjar Pranowo mengatakan Nusantara memiliki 33 jenis rempah, kopi, dan kelapa yang memiliki nilai ekonomi tinggi.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News