Ganjar Minta Kepala Daerah tak Menempelkan Foto Wajah di Paket Bantuan Sembako
jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memperingatkan para pejabat pemerintah kabupaten/kota agar tidak menempelkan stiker bergambar kepala daerah pada bantuan sosial untuk masyarakat.
Dia meminta seluruh bantuan menggunakan label atau logo pemerintah daerah saja untuk menghindari pro kontra di tengah publik.
"Kalau bantuan itu dari pemerintah, ya pakai label pemerintah saja," tegasnya.
Menurutnya, penempelan gambar kepala daerah banyak dinilai negatif karena terkesan sedang kampanye. Apalagi beberapa kepala daerah di Jateng menjadi inkumben di pilkada mendatang.
"Sebenarnya tidak keliru amat karena memang faktanya mereka yang incumbent itu dia yang saat ini memimpin. Tapi tidak pas saja," tambah Ganjar.
Ganjar mengatakan, tidak akan menjadi masalah jika kemudian label yang digunakan dalam bansos itu menunjukkan jabatan tertentu dari si pemberi.
Namun, jika bansos itu juga terdapat ajakan tertentu yang berhubungan dengan politik, maka akan menimbulkan masalah.
"Maka yang paling enak, tidak usah menggunakan label, itu sensi," pungkasnya. (flo/jpnn)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengingatkan kepala daerah di Jateng tidak menambah gambar wajah di paket bantuan sembako untuk warga terdampak covid-19.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Hadiri Sidang Putusan PHPU Pilpres 2024 di MK, Ganjar Singgung Kemerdekaan Hakim
- Kubu Prabowo Yakin Permohonan Pihak Anies & Ganjar Bakal Ditolak Hakim MK
- Mardiono PPP Hadiri Halalbihalal Golkar, Ganjar Merespons Begini
- Ganjar Pranowo Soal Peluang Bertemu Gibran: Pintu Saya tidak Pernah Tertutup
- Alasan Ganjar Tak Hadiri Open House di Rumah Megawati
- KAUP Berbagi Kembali Hadir, Tebar Paket Sembako di Jagakarsa