Garap Proyek Infrastruktur, Empat BUMN Konstruksi Terbebani Utang

"Ini adalah buntut kebijakan pemerintah yang tidak memperhitungkan dampak jangka panjang. Ini seolah-olah 'anda selesaikan ini, pokoknya saya enggak mau tahu', sehingga BUMN-BUMN ini berutang dan menanggung risiko keuangannya," kata Suhendra.
Sementara itu, pengamat ekonomi Politik Salamuddin Daeng mengatakan, proyek infrastruktur terkesan hanya untuk kepentingan asing.
BACA JUGA: Kardaya: Jangan Lagi Ada yang Mengatakan Perekonomian Bagus
"Pembangunan infrastrutktur pemerintah ini modal dengkul. Ekonomi kita sebenarnya mengalami double defisit, secara makro tidak bisa saving, artinya tidak bisa bangun infrastruktur. Jadi ketika ada suatu kejadian pembangunan di negara ini maka itu mudah diterjemahkan itu bukan punya kita, itu hasil utang," pungkas Salamuddin.(gir/jpnn)
Proyek Infrastruktur era pemerintaan Presiden Jokowi hanya membebani keuangan negara karena dananya hasil utang.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Pengembangan Infrastruktur Gas Dinilai Bukan Investasi Strategis, Justru Menjerumuskan
- Catatan Hati Perempuan Malam Ini Angkat Kisah Anak Bayar Utang Ayah dengan Pernikahan
- Rapat Bareng Menhan, Legislator Ungkit Utang Triliunan TNI AL
- Brantas Abipraya Rampungkan Pembangunan Bendungan Marangkayu
- PT Bali Ragawisata Digugat Pailit ke PN Jakpus, Salah Satunya Diajukan Pemegang Saham
- Realitas Utang