Gedung Tinggi di DKI Jakarta Harus Beli Water Mist Sendiri

jpnn.com, JAKARTA - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan ada 300 gedung tinggi di ibu kota yang mesti menyediakan alat water mist.
Water mist dipasang di gedung tinggi sebagai salah satu upaya mengurangi polusi udara yang saat ini sangat tinggi.
“Dari data yang saya terima per hari ini adalah 300 sekian gedung,” ucap Heru di Gedung Astra, Jakarta Pusat, Selasa (29/8).
Menurut Heru, dia akan memanggil perusahaan secara bertahap ke Balai Kota DKI Jakarta untuk membicarakan pemasangan alat water mist itu.
Adapun, untuk anggaran pembelian atau pemasangan water mist tak disubsidi oleh Pemprov DKI Jakarta. Artinya, pemilik gedung mesti mengeluarkan anggaran sendiri untuk memasang alat tersebut.
“Enggak ada (subsidi), beli masing-masing. Namanya kondisi kekeringan itu kondisi cuaca panas kan tidak tahun ini saja. Tahun depan ketemu lagi,” kata dia.
Kepala Sekretariat Presiden ini menjelaskan kekeringan dan polusi tinggi kemungkinan akan terjadi setiap tahunnya. Sehingga, perusahaan sudah mempunyai alat water mist masing-masing untuk disiagakan.
“Jadi, itu sudah standar yang setiap tahun ketika musim kering atau musim panas, ada polusi, ya itu digunakan,” tuturnya.
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan ada 300 gedung tinggi di ibu kota yang mesti menyediakan alat water mist.
- Pramono Anung Bakal Buka Perpustakaan dan Museum Hingga Malam Hari
- Pramono Minta Dikritik Selama Menjabat Sebagai Gubernur DKI
- Sany Memperkenalkan Solusi Pemadam Kebakaran untuk Kota Padat
- Pentingnya Koordinasi Lintas Wilayah untuk Atasi Krisis Udara di Jabodetabekpunjur
- Pemprov DKI Jakarta Buka Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU
- Gubernur Pramono Dorong Transformasi Bank DKI Menuju Kelas Global