Gegara Corona, ABK Asal Indonesia Dua Bulan Terombang-ambing di Laut

Gegara Corona, ABK Asal Indonesia Dua Bulan Terombang-ambing di Laut
Ilustrasi lockdown di masa pandemi corona. Foto: pixabay

Saat ini di San Pedro ada empat kapal pesiar di bawah satu perusahaan yang bernasib sama.

Kapal-kapal inilah yang akhirnya akan digunakan untuk membawa pulang kru kapal ke beberapa negara.

Kapal yang sekarang ditumpanginya, menurut Sonata, akan digunakan untuk mengantarkan pulang seluruh kru kapal asal negara asalnya masing-masing.

"Selain ke Filipina, kapal pesiar yang ada akan bertolak ke Afrika dan Indonesia," kata Sonata.

Pihak perusahaan menjanjikan, semua kru kapal akan tiba di negara masing-masing paling lambat tanggal 7 Juni 2020.

Gotong Royong di Tengah Pandemi

Gegara Corona, ABK Asal Indonesia Dua Bulan Terombang-ambing di Laut
Cerita inspiratif dari warga Indonesia yang memilih membantu satu sama lain saat menghadapi pandemi virus corona.

 

Semua kru dalam keadaan sehat

Meski masih harus bersabar, Sonata bersyukur kondisinya dan teman-temannya masih sehat.

"Setelah masa COVID-19 itu, di sini pencegahannya jadi lebih ketat. Suhu naik sedikit atau ada gejala batuk sedikit, langsung isolasi sendiri," ujar Sonata.

Sonata Khrisna Deva, asal Sukabumi, Jawa Barat, sudah hampir dua bulan berada di tengah lautan, karena beberapa negara menolak kapal pesiar tempatnya bekerja bersandar atau berlabuh

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News