Gegara Fukushima, Warga China Beramai-ramai Menghukum Jepang

Gegara Fukushima, Warga China Beramai-ramai Menghukum Jepang
Para pengunjuk rasa meneriakkan slogan-slogan menentang pelepasan air radioaktif yang telah diolah dari pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi ke Samudra Pasifik, di kota Okuma, provinsi Fukushima, Jepang , Kamis (24/8/2023). Foto: ANTARA FOTO/Kyodo via Reuters/hp

jpnn.com, BEIJING - Warga China beramai-ramai menghukum Jepang lantaran negara tetangga itu membuang air radioaktif dari kompleks pembangkit nuklir Fukushima ke lautan.

Banyak warga China membatalkan perjalanan ke Negeri Matahari Terbit tersebut. Selain itu, ada kampanye daring yang menyerukan boikot terhadap barang-barang seperti kosmetik.

Otoritas China tampaknya tidak melakukan apapun untuk menghentikan seruan daring untuk memboikot produk Jepang dengan latar belakang sentimen anti Jepang yang meningkat akibat pembuangan limbah ke laut yang dimulai minggu lalu.

Global Times, tabloid yang berafiliasi dengan Partai Komunis China, menyatakan beberapa agen perjalanan melaporkan pembatalan perjalanan ke Jepang, dan beberapa perusahaan berencana mengurangi promosi mereka untuk liburan Hari Nasional mulai akhir September.

Harian tersebut mengatakan antusiasme wisatawan China untuk mengadakan perjalanan ke Jepang selama liburan telah berkurang secara signifikan, mengutip pasangan pengantin baru yang mengganti tujuan bulan madu mereka ke negara lain setelah pelepasan air dimulai.

"Jepang bukan tujuan wisata yang tidak bisa diganti dan tindakannya yang tidak bertanggung jawab tidak dapat diterima," kata pasangan itu, yang dikutip harian tersebut, meskipun China mengatakan sebelumnya awal bulan ini pihaknya akan melanjutkan tur grup ke Jepang setelah jeda lebih dari tiga tahun akibat pandemi COVID-19.

China tetap menolak keras pelepasan air Fukushima, menyebutnya 'terkontaminasi nuklir', dan memberlakukan larangan total impor hasil laut dari negara tetangganya itu.

Media lokal juga melaporkan kekhawatiran konsumen China atas keamanan kosmetik Jepang setelah pelepasan air tersebut.

Warga China mengekspresikan penolakan mereka terhadap kebijakan pemerintah Jepang membuang limbah Fukushima ke lautan. Begini caranya

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News