Gegara Melerai Sopir Berkelahi, Pak Kades Malah Dianiaya Sampai Kepala Berdarah-darah

jpnn.com, KUTAI KARTANEGARA - Seorang sopir truk berinisial RM harus berurusan dengan polisi akibat menganiaya Kepala Desa Sebulu Ilir Muhammad Hasani.
RM nekat memberi bogeman mentah tepat di bagian kepala Hasani karena tidak terima telah dilerai saat sedang berkelahi dengan seorang sopir truk lainnya.
Akibat pemukulan tersebut, RM dilaporkan ke aparat kepolisian dan kini harus mendekam di tahanan Polsek Sebulu.
Informasi dihimpun, RM memukul Hasani di Pelabuhan Desa Sebulu Ilir, pada Jumat (3/6) lalu.
Kapolsek Sebulu Iptu Chandra Buana mengungkapkan kronologis pemukulan yang dilakukan RM terhadap Kades Sebulu Ilir itu bermula saat korban menerima laporan dari warga perihal keributan sesama sopir truk.
"Tersangka ini awalnya ribut sama teman seprofesinya di Pelabuhan Desa Sebulu Ilir. Seorang warga menghubungi Pak Kades (untuk meleraikan)," ungkap Iptu Chandra seperti dilansir JPNN Kaltim, Kamis (9/6).
Setibanya Hasani di lokasi, suasana masih menegang antara kedua sopir truk tersebut.
Hasani lantas berupaya untuk menengahi permasalahan kedua sopir truk yang saling cekcok itu.
Pak Kades Sebulu Ilir dianiaya sampai kepala berdarah-darah karena melerai dua sopir truk yang tengah berkelahi.
- Inikah Provokator yang Ditangkap Polisi saat Demo Hari Buruh?
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Denpom TNI Kantongi Bukti Transfer Uang Setoran Judi Sabung Ayam di Lampung
- Segera Disidang, 3 Tersangka Kasus Perundungan Dokter Aulia Belum Ditahan
- Begini Update Kasus Penembakan 3 Polisi saat Menggerebek Judi Sabung Ayam di Lampung