Geger Bisnis Tes PCR, Luhut Binsar Sampaikan Pesan Khusus untuk Devi Pandjaitan

"Ibu jangan stres ya, enggak ada yang salah sama sekali, malah itu untuk kemanuasiaan," tulisnya.
Menurut Luhut, seperti yang disampaikan Devi dalam postingan itu, banyak pihak tidak menghitung nyawa yang selamat karena bantuan tes PCR.
"Sekarang ngomong, waktu itu apa ada yang bertindak? Kan enggak ada? ya kita lakukan dan diikuti yang lain," tegas Luhut masih dari postingan tersebut.
Sebelumnya, berbagai pihak menginginkan kejelasan langsung dari Luhut terkait bisnis alat tes PCR tersebut.
Luhut Binsar pun buka suara melalui akun Instagram miliknya @luhut.pandjaitan.
Luhut Binsar menyampaikan tidak pernah mengambil keuntungan pribadi dari bisnis yang dijalankan PT Genomik Solidaritas Indonesia (GSI) dalam pengadaan alat tes PCR.
"Seperti sama sama kita tahu, pada masa masa awal pandemi tahun lalu, Indonesia masih terkendala penyediaan tes Covid-19. GSI tujuannya bukan mencari profit bagi pemenang saham," tulis Luhut.
Menurut dia, partisipasi diberikan melalui Toba Bumi Energi merupakan wujud bantuan yang diinisiasi oleh rekanan dari Grup Indika, Adaro, Northstar, dan lainnya.
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberikan pesan untuk istrinya Devi Pandjaitan terkait geger bisnis tes PCR.
- Ibas Ajak ASEAN Bersatu untuk Menghadapi Tantangan Besar Masa Depan Dunia
- Awal 2025 Bank Mandiri Tumbuh Sehat dan Berkelanjutan
- Safrizal ZA Sebut Rumah Layak Hunian Tingkatkan IPM dan Menggerakkan Ekonomi
- Pendiri CSIS Sebut Pemerintahan Prabowo Perlu Dinilai Berdasarkan Pencapaian Nyata
- Laba Meningkat Tajam, Strategi Bank Neo Commerce Berhasil
- Herman Deru Siapkan Bantuan Rp 50 Miliar untuk Pemerataan Pembangunan di Musi Rawas