Gelar Diskusi Kelompok Terarah di KEK Kendal, Bea Cukai Bahas Persoalan Ini
Direktur Fasilitas Kepabeanan Bea Cukai Untung Basuki menyampaikan KEK Kendal memiliki beberapa keunggulan geoekonomi dan geostrategis.
“Keunggulan geoekonomi KEK Kendal yaitu lokasi yang berdekatan dengan Bandara Ahmad Yani, Pelabuhan Tanjung Emas, Jalur Tol Semarang-Pejagan, dan Jalur Kereta Api Ganda Jakarta-Semarang-Surabaya. Sementara pada sisi geostrategis, wilayah KEK Kendal memiliki keuntungan yaitu sektor industri berorientasi ekspor, subtitusi impor, produk berteknologi tinggi, dan aplikasi khusus yang mendukung industri 4.0 serta logistik yang berbasis industri 4.0,” terangnya.
Untung menyampaikan perkembangan KEK setelah adanya UU Cipta Kerja.
‘’Realisasi ekspor KEK pada semester I 2021 sebesar Rp 2,65 triliun sedangkan pada semester I 2022 mencapai Rp9,41 triliun. Nilai tersebut naik tiga kali lebih tinggi dari semester I 2021,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Kanwil Bea Cukai Jateng DIY Muhamad Purwantoro menyampaikan KEK Kendal ini perlu menjadi perhatian kita semua.
KEK merupakan proyek strategis nasional yang diharapkan bisa menyerap banyak tenaga kerja. Fasilitas di KEK diberikan terhadap seluruh kawasan dalam KEK atau based on area sehingga seluruh pelaku usaha di dalamnya hendaknya memanfaatkan fasilitas secara optimal serta memenuhi kewajiban sebagai pelaku usaha di KEK.
“Kami berharap pembangunan KEK Kendal dapat berjalan dengan baik. Kita semua harus bersinergi sehingga bisa berperan penuh dan percepatan pertumbuhan ekonomi nasional bisa tercapai,” kata Purwantoro. (mrk/jpnn)
Bea Cukai menggelar diskusi kelompok terarah di KEK Kendal untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi nasional
Redaktur & Reporter : Tarmizi Hamdi
- Tegas, Bea Cukai Aceh Musnahkan Jutaan Batang Rokok Ilegal
- Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang
- Begini Cara Mengajukan Keberatan ke Bea Cukai, Mohon Disimak!
- Bea Cukai Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan
- Tegas, Bea Cukai Copot Oknum Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalbar
- Kanwil BC Banten Tuntaskan Penyidikan Perkara Tindak Pidana Cukai, Ada 4 Tersangka