Gelar Rakernas Tertutup, PDIP Siapkan Strategi dan Penugasan

jpnn.com, DENPASAR - PDI Perjuangan menggelar rapat kerja nasional (rakernas) ketiga di Bali, 23-25 Februari 2018. Namun, Rakernas III PDIP yang digelar di kawasan Sanur, Denpasar itu berlangsung tertutup.
Ketua Panitia Pengarah Rakernas III PDIP Sukur Nababan mengatakan, ada alasan khusus sehingga forum tertinggi kedua di partainya setelah kongres itu tertutup bagi liputan media. Menurutnya, banyak hal strategis yang dibahas dalam Rakernas III PDIP, terutama dalam rangka pemenangan Pilkada 2018 dan menghadapi tahapan Pemilu 2019.
“Rakernas ini sangat strategis. Karena itu banyak hal yang hanya untuk konsumsi internal,” ujar Sukur jelang pembukaan Rakernas III PDIP.
Menurut Sukur, dalam Rakernas III PDIP juga akan ada penugasan kepada para kader di eksekutif, legislatif ataupun struktural partai berlambang kepala banteng itu. Penugasan itu dalam rangka memperkuat visi dan misi mewujudkan cita-cita Trisakti tentang Indonesia yang berdaulat di bidang politik, berdikari dalam hal ekonomi, serta berkepribadian dalam kebudayaan.
“Sehingga kami akan sampaikan materi visi partai ini ke depan yang jadi penugasan kader apakah itu di daerah, legislatif dan eksekutif,” tegasnya.
Para calon anggota legislatif (caleg) PDIP yang akan maju pada Pemilu Legislatif 2019 pun bakal diberi penugasan. “Para caleg kami sudah siap-siap dari sekarang untuk 2019,” tegasnya Sukur.(ara/jpnn)
Dalam Rakernas III PDIP juga akan ada penugasan kepada para kader di eksekutif, legislatif ataupun struktural partai berlambang kepala banteng itu.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Politikus PDIP Apresiasi Ide Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial
- Megawati Usulkan KAA Jilid II Bahas Kondisi Global dan Kemerdekaan Palestina