Gempa di Ambon, Bandara Pattimura Tetap Beroperasi

Gempa di Ambon, Bandara Pattimura Tetap Beroperasi
Beberapa pesawat sedang terparkir. Foto Ilustrasi/jpnn.com

jpnn.com, AMBON - AirNav Indonesia Cabang Pratama Ambon melaksanakan contingency plan untuk menjamin operasional penerbangan di Bandara Pattimura tetap berjalan.

Hal itu dilakukan terkait gempa beruntun yang terjadi di Ambon pada Selasa (31/10) kemarin.

Mengingat tower belum bisa dipergunakan, dengan mempertimbangkan fasilitas dan kesiapan mental personel ATC, maka operasional APP dan tower dilakukan di ruang Briefing Office.

"Ruangan ini merupakan tempat yang paling memungkinkan dan aman untuk dipergunakan sebagai antisipasi gempa susulan," ujar GM AirNav Indonesia Cabang Ambon Fheny Purwo H dalam siaran persnya.

Saat ini, AirNav juga menyiapkan fasilitas komunikasi, yang pada pukul 04.00 WIT sudah siap dioperasikan. Sementara itu, karena pelayanan tower tidak dilakukan di tempat yang tinggi, maka observasi landasan pacu dilakukan oleh personel ATC dari watchroom PKPPK.

"Operasional tower di watchroom itu akan dilakukan sampai perbaikan tower selesai dan bisa digunakan lagi," tutur Agus.

Dari hasil koordinasi antara Otoritas Bandara Wilayah VIII Bandara Pattimura Ambon dengan PT Angkasa Pura I sebagai pengelola Bandara Pattimura, Lanud Pattimura dan AirNav Indonesia Cabang Ambon, saat ini fasilitas bandara, serta landasan pacu, taxiway, dan apron kondisinya aman.

"Fasilitas kelistrikan dan lainnya juga normal. Namun terjadi kerusakan fisik di terminal berupa plafon runtuh di beberapa bagian, tapi struktur bangunan masih utuh," jelasnya.

AP I, Lanud Pattimura, dan Airnav terus melakukan pengecekan dan pembersihan fasilitas bandara untuk mempersiapkan operasional dan pelayanan penerbangan esok.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News