Geram, Pentagon Desak Media Korsel Cabut Laporan
jpnn.com, WASHINGTON - Pentagon membantah laporan sebuah surat kabar Korea Selatan bahwa Amerika Serikat sedang mempertimbangkan untuk memangkas jumlah pasukan yang ditempatkan di Negeri Ginseng tersebut.
"Sama sekali tidak benar laporan Chosun Ilbo itu bahwa Departemen Pertahanan AS saat ini sedang mempertimbangkan untuk menarik tentara dari Semenanjung Korea," kata Jonathan Hoffman, juru bicara Pentagon, Kamis (21/11).
Hoffman menyampaikan pernyataan itu sejalan dengan komentar Menteri Pertahanan AS Mark Esper. Sebelumnya, Esper juga sudah mengatakan tidak tahu-menahu ada rencana seperti itu.
"Menteri Esper pekan lalu berada di Korea Selatan. Di sana, beliau berkali-kali menekankan komitmen kuat kita kepada (Korea Selatan) dan rakyatnya.
"Laporan media seperti itu menunjukkan kelemahan yang berbahaya dan tak bertanggung jawab dalam melakukan pemberitaan yang mengandalkan satu sumber tanpa nama.
"Kami mendesak Chosun Ilbo untuk segera menarik laporan tersebut," demikian bunyi pernyataan Hoffman. (ant/dil/jpnn)
Pentagon membantah laporan sebuah surat kabar Korea Selatan bahwa Amerika Serikat sedang mempertimbangkan untuk memangkas jumlah pasukan yang ditempatkan di Negeri Ginseng tersebut.
Redaktur & Reporter : Adil
- Resmi! Tetangga Amerika Serikat Ini Akui Kedaulatan Negara Palestina
- Sebut BI Fast Punya Kelemahan, Deni Daruri Sarankan Belajar dari AS
- China Menilai Amerika Serikat Munafik, Sorot Bantuan untuk Ukraina
- DBL Camp 2024 Hadir di Jakarta, Ratusan Pelajar Berebut 12 Tiket ke Amerika Serikat
- Belanja Militer Dunia Nyaris Tembus Rp 40 Kuadriliun, 3 Negara Ini Paling Boros
- Kecewa Berat, Palestina Tinjau Ulang Hubungan dengan Amerika Serikat