Gerindra Panik Ketinggalan Gerbong
Dari Anti-Foke, Dukung Nono, Berubah Kembali Dukung Foke
Sabtu, 10 Maret 2012 – 10:12 WIB
PARTAI Gerindra DKI Jakarta tampaknya menghadapi kebingungan yang luar biasa mendekati detik-detik pendaftaran calon gubernur (cagub) DKI yang akan berlangsung 13 Maret mendatang. Pasalnya, hingga saat ini, belum ada cagub yang benar-benar ‘satu hati’ dengan partai berlambang kepala garuda tersebut. Baru satu pekan, Gerindra DKI yang dikomandoi M Taufik mengubah biduk dukungan partainya ke tiga cagub berbeda. “Kami telah melakukan rapat dan dengan surat nomor 004/X/DPD Gerindra/III/2012 memutuskan, Gerindra mengusulkan Fauzi Bowo menjadi Calon Gubernur DKI Jakarta 2012-2017,” ungkapnya.
Pertama, tidak akan mendukung Fauzi Bowo. Lalu satu hari kemudian, berubah mendukung Nono Sampono dengan mendorong adiknya, Sanusi, sebagai cawagubnya. Baru hari berganti, Nono Sampono tiba-tiba memutuskan menjadi cawagub Alex Nurdin dan mendeklarasikan diri di Hotel Sultan.
Baca Juga:
Tragisnya, pada saat deklarasi, M Taufik tidak mengetahui jika cagub yang didukung sudah pindah ke lain hati dan memutuskan menjadi orang nomor dua pada koalisi Golkar, PPP, PDS. Tidak mau kehilangan muka, kemarin (9/3), buru-buru digelar konferensi pers di kantor Gerindra DKI di kawasan Benhil, Jakarta Pusat. Dengan tanpa sungkan, M Taufik mengubah haluan politiknya dan menyatakan dukungan ke Fauzi Bowo.
Baca Juga:
PARTAI Gerindra DKI Jakarta tampaknya menghadapi kebingungan yang luar biasa mendekati detik-detik pendaftaran calon gubernur (cagub) DKI yang akan
BERITA TERKAIT
- Pilkada Jabar 2024, Gerindra Melirik Dedi Mulyadi
- Sikap PDIP Masih Dinanti, Parpol Pendukung Prabowo Dag Dig Dug
- PKB Belum Menentukan Sikap pada Prabowo, Cak Imin Lakukan Ini
- AHY Bilang Begini Soal Pembagian Kursi Menteri Pemerintahan Prabowo
- Temui SBY, Sudaryono Dapat Restu Demokrat untuk Pilgub Jateng?
- Paloh Sungkan Bahas Kursi Menteri, Drajad PAN: Beliau Paham Fatsun Politik