Gimana Rasanya Lagi Bolos eh Dijemput Pakai Odong-Odong

Gimana Rasanya Lagi Bolos eh Dijemput Pakai Odong-Odong
Para pelajar yang bolos sekolah. Foto: JPG/Pojokpitu

jpnn.com, SURABAYA - Wajah Galih (nama samaran, Red), seorang pelajar ini langsung pucat pasi ketika tim odong-odong satpol PP mendekatinya di sebuah warnet di Kedungdoro, Surabaya.

Dia sempat minta ampun, minta keringanan, dan minta tak dilaporkan kepada orang tuanya. Tapi, petugas tetap membawa siswa SMP berusia 11 tahun itu ke kantor satpol PP.

Sebenarnya, bukan hanya Galih seorang yang bolos sekolah di warnet itu. Namun, tampaknya mereka sudah tahu dilaporkan dan langsung semburat sebelum tim odong-odong datang.

"Saat kami datang, hanya Galih yang berada di sana," kata Danton Tim Odong-Odong Satpol PP Surabaya Abdul Razak.

Sebelumnya, Command Center (CC) 112 mendapat telepon tentang banyaknya siswa yang membolos dan bermain di sebuah warnet.

"Kedungdoro, Min. Nama kampungnya Kedung Klinter," lapor warga.

Tim odong-odong satpol PP dan BPB linmas langsung meluncur ke lokasi dengan mengendarai motor trail.

Kata pelapor, biasanya yang membolos di warnet tersebut banyak. Namun, pagi itu yang terciduk hanya Galih seorang.

Satpol PP mengendarai odong-odong dan menjaring para pelajar yang bolos sekolah dan nongkrong di warkop.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News