Greenpeace Ajak Masyarakat Pakai Produk Guna Ulang Dalam Keseharian
Sabtu, 18 Juni 2022 – 19:41 WIB

Kemasan air minum galon guna ulang. Foto: dok Aspadin
Hal itu karena memang industri Indonesia saat ini, daur ulangnya baru fokus hanya pada PET dan belum jenis plastik yang lain.
Padahal, jenis plastik yang lain sangat banyak, bahkan yang paling banyak jenis plastik yang disebut plastik yang multilayer.
“Ketika bicara kemasan sampah AMDK, perlu kami tegaskan apa pun jenis plastiknya, baik PC, PET atau jenis lain, kami ingin memastikan produsennya harus bertanggung jawab untuk menarik lagi untuk didaur ulang jika dirancang untuk sekali pakai. Itu yang ingin kami tegaskan,” tegasnya.(chi/jpnn)
Lewat akunnya Instagram, Greenpeace juga mengajak warganet yang sudah mulai menghindari plastik sekali pakai untuk membagikan pengalaman mereka.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
BERITA TERKAIT
- SWI dan IPR Luncurkan Studi Indeks Daur Ulang Plastik
- Hoaks Le Minerale Terafiliasi Israel, Pakar Menilai Ada Upaya Menjatuhkan Produk Lokal
- DPR: Poin Pelarangan Produksi & Distribusi AMDK Dalam SE Gubernur Bali Harus Dihilangkan
- AMDK di Bawah Seliter Bernilai Ekonomi & Mudah Didaur Ulang
- Kemenperin Segera Diskusi dengan Gubernur Bali soal Pelarangan AMDK di Bawah 1 Liter
- Larangan Air Kemasan di Bawah 1 Liter Dinilai Baik untuk Masa Depan Bali