Guru Masih di Kota, Murid Terlantar

Guru Masih di Kota, Murid Terlantar
Guru Masih di Kota, Murid Terlantar
OMAWITA -- Ratusan murid SD YPPK Manasari Kampung Omawita, Timika, Papua, hingga kini masih libur panjang. Hal ini disebabkan karena para gurunya masih berada di Timika, sejak usai ulangan umum akhir tahun ajaran 2009/2010 lalu. Di sekolah itu ada 6 guru, dengan jumlah murid mencapai 300 orang lebih. Murid baru juga belum semuanya didaftarkan karena ketiadaan guru di sekolah.

Lantaran belum ada kegiatan belajar, banyak murid yang mengisi waktunya dengan mencari ikan di laut atau pergi ke kebun. Namun, kebanyakan dari anak-anak itu lebih suka bermain-main Andreas Irahewa, salah satu murid dengan polos mengatakan, sejak habis ulangan sekolah mereka sudah libur sampai sekarang.  “Kita tidak sekolah karena pak guru dan ibu guru masih di kota,” katanya diiyakan sejumlah temannya yang lain, kepada Radar Timika (grup JPNN).

Kepala Dinas Kepala Kampung Fanamo, Zakarias Poay sendiri berharap agar ke enam guru dan kepala sekolah segera kembali ke kampung, karena selama sebulan tidak ada aktifitas belajar mengajar disini. “Rumah dinas ada dan kondisinya bagus,” ujarnya.

Para orang tua murid pun mengeluhkan kondisi ini. Hendrika Ohuri, perwakilan orang tua murid yang ditemui di lahan perkebunan, berharap para guru segera pulang dari Timika dan kembali mengajar. "Walaupun bukan orang pendidikan, namun saya tahu tahun ajaran baru mulai sejak 12 Juli lalu. Tapi sampai sekarang belum juga ada aktifitas belajar mengajar. Anak-anak kami sudah tidak sekolah hampir satu bulan ini,” keluhnya. (zzx/sam/jpnn)

OMAWITA -- Ratusan murid SD YPPK Manasari Kampung Omawita, Timika, Papua, hingga kini masih libur panjang. Hal ini disebabkan karena para gurunya


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News