Gus Jazil: Jadikan Nilai Empat Pilar Landasan Memilih Pemimpin

Menurutnya, tugas paling berat dari menegakkan demokrasi adalah menghilangkan parasit atau penyakitnya.
"Salah satunya adalah money politics,” tegas politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
Lebih lanjut Gus Jazil juga mengingatkan bahwa setiap warga negara harus mengerti rukun bernegara.
Selain itu, kata dia, juga harus mengerti nilai-nilai apa yang dipegang sebagai warga negara Indonesia, terutama Pancasila.
“Bahwa warga negara Indonesia tidak boleh melupakan Ketuhanan Yang Mahaesa. Semua nilai-nilai harus berlandaskan Ketuhanan Yang Mahaesa," katanya.
Karena itu, Gus Jazil mengingatkan kepada pemimpin dan calon pemimpin ketika memimpin jangan lupa bahwa nilai pertama adalah Ketuhanan Yang Mahaesa.
"Apa pun yang dilakukan dipertanggungjawabkan di hadapan Tuhan,” ungkapnya.
Gus Jazil menegaskan bahwa Pancasila telah mempersatukan Indonesia yang terdiri dari berbagai suku, agama, adat istiadat, pulau, berbagai pikiran, dan bahasa.
Sebagai pemegang kekuasaan yang tertinggi, rakyat seharusnya memiliki hikmat dan kebijaksanaan ketika memilih. Jadikan nilai Empat Pilar landasan memilih pemimpin.
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh