Gus Jazil MPR Berharap Kopi Bajawa Dipasarkan ke Mancanegara

jpnn.com, NGADA - Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid meninjau perkebunan kopi rakyat di Wolowio, Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, Kamis (30/7/2020).
Kunjungan tersebut merupakan salah satu rangkaian agenda dalam kunjungan kerja Gus Jazil sapaan Jazilul Fawaid selaku pimpinan MPR RI, di daratan Flores, NTT sejak 28 Juli 2020 lalu.
Gus Jazil meninjau perkebunan kopi rakyat tersebut usai memberikan Sosialisasi Empat Pilar MPR di Kampus Sekolah Tinggi Pertanian Flores di Bajawa ibu kota Kabupaten Ngada, NTT, Kamis (30/7) siang.
Usai sosialiasi Empat Pilar, Gus Jazil menuju ke perkebunan kopi yang melewati perumahan penduduk dan di kiri-kanan jalan tumbuh pohon kopi. Di perkebunan kopi rakyat, dirinya tidak hanya melihat pohon kopi yang tumbuh namun juga ikut memetik buahnya.
Selepas meninjau perkebunan kopi rakyat, dirinya melanjutkan ke Unit Pengelolaan Hasil (UPH) Fa Masa yang berada di Beiwali. Di tempat ini, ada ruang pengelolaan dan proses pembuatan kopi. Dari sinilah Kopi Bajawa diproduksi.
Menurut politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu, Pulau Flores merupakan daerah yang subur. Udaranya yang dingin membuat banyak tanaman bisa tumbuh dengan baik.
Di pulau ini ada cengkeh, kelapa, lada, cokelat, kopi, kemiri, dan jenis tanaman lainnya. Kesuburan Flores membuat Portugis dan Belanda datang ke pulau ini.
Dalam perkembangan waktu, Jazilul Fawaid menyayangkan hasil pertanian dari Flores yang dikirim ke luar pulau, Surabaya, Jawa Timur, dalam bentuk mentah.
Selepas meninjau perkebunan kopi rakyat, Gus Jazil melanjutkan kunjungan untuk melihat Unit Pengelolaan Hasil (UPH) Fa Masa yang berada di Beiwali.
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh
- Lestari Moerdijat: Jadikan Momentum Hari Buruh untuk Mempercepat Lahirnya UU PPRT
- Atasi Darurat Sampah, Waka MPR Lestari Moerdijat Sebut Sejumlah Hal yang Harus Dilakukan
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Siap Fasilitasi Pemda Atasi Masalah Sampah
- Universitas Sunan Gresik - Politeknik Kirana Teken MoU, Lulusan Bisa Langsung Kerja di Lion Air Group
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM