Gus Menteri: Inovasi Desa Erat Kaitannya dengan Upaya Peningkatan Ekonomi

Gus Menteri: Inovasi Desa Erat Kaitannya dengan Upaya Peningkatan Ekonomi
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar saat menjadi pembicara International Conference On Innovation in Science Health and Technology. Foto: Humas Kemendes PDTT.

Menurutnya, APBDes 2019 untuk mendanai replikasi Kartu Komitmen Rp 1.820.015.715.439. Desa yang melakukan replikasi inovasi sebanyak 24.890, yang setara 41 persen dari desa penyusun Kartu Komitmen.

Dia menambahkan bahwa inovasi desa pun berkaitan dengan perencanaan dan arah pembangunan desa.

Kemendes PDTT, ia mengungkap telah menetapkan arah pembangunan yang dituangkan dalam SDGs Desa yang memuat 18 tujuan.

Gus Menteri mengatakan, aksi SDGs Desa berkontribusi sebesar 74 persen terhadap pencapaian tujuan pembangunan nasional berkelanjutan. Hal itu diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Tujuan Pembangunan Nasional Berkelanjutan.

Menurut Gus Menteri, pijakan hitungannya adalah 91 persen wilayah Indonesia berada di desa. Kemudian, 11 tujuan pembangunan nasional itu erat dengan kewilayahan desa.

Kemudian, bila poin tujuh hingga 18 dalam SDGs Desa berhasil diwujudkan, maka bisa berkontribusi 91 persen terhadap tujuan pembangunan nasional poin tujuh hingga 17.

Kedua, aspek kewargaan. Menurut Gus Menteri, data Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan 43 persen penduduk Indonesia ada di desa.

Enam tujuan pertama tujuan pembangunan nasional sangat erat kaitannya dengan warga desa.

Gus Menteri mengatakan desa butuh pendampingan supaya terus melakukan percepatan dan inovasi tepat sasaran hingga terjadi proses pembangunan yang cepat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News