Gus Muhaimin: Makna Ikrar Sumpah Pemuda Harus Disesuaikan dengan Zaman

Gus Muhaimin: Makna Ikrar Sumpah Pemuda Harus Disesuaikan dengan Zaman
Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra Abdul Muhaimin Iskandar. Foto: DPR RI

Gus Muhaimin menyinggung soal UU 40/2009 yang menjadi landasan untuk memajukan pemuda-pemudi Indonesia.

Dia menyebutkan DPR terus mendorong agar pemerintah memberikan banyak kemudahan untuk mendukung produktivitas kaum muda.

Menurutnya, banyak negara yang iri dengan Indonesia karena memiliki banyak penduduk dari kaum muda.

Dia pun bersyukur Indonesia memiliki bonus demografi yang akan membuat negara semakin lebih maju.

“Banyak negara jumlah penduduk besar, tapi tua-tua. Di negara-negara Amerika, Eropa, sekarang ekonomi mereka turun karena enggak ada orang muda. Jerman nangis-nangis cari tenaga kerja susah. Penduduknya kakek-kakek semua. Indonesia akan jadi negara maju karena anak mudanya 53 persen, itu jumlah yang menggairahkan,” urai Gus Muhaimin.

Dia menegaskan negara membutuhkan semangat pemuda sehingga kaum muda diharapkan punya daya juang tinggi membangun bangsa.

Untuk itu, Gus Muhaimin mendorong agar pemuda-pemudi Indonesia memupuk semangat nasionalisme serta kemanusiaan, dan mengesampingkan sikap individualistik.

“Anak muda harus kreatif. Semakin orang egois semakin cuma dapat di situ aja. Namun, dengan mengutamakan kepentingan bersama nantinya untuk kepentingan pribadi juga akan datang dengan sendirinya,” pungkasnya. (mrk/jpnn)


Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar menyampaikan perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat menuntut penyesuaian makna Sumpah Pemuda.


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News