Habib Aboe: Nasib Bangsa Tergantung Ibu
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP PKS Habib Aboe Bakar Al Habsy menitip pesan kepada semua pihak di Hari Ibu 22 Desember ini. Menurut dia, dalam konsep pendidikan Islam, ibu adalah sekolah pertama bagi anak.
Melalui ibulah seseorang akan belajar banyak hal, karena ibu memberikan pendidikan dasar sebagai pembentukan karakter seorang anak.
"Bagaimana perlakuan ibu terhadap anak, itu akan menentukan karakternya ke depan. Ibu yang baik akan dapat mencetak anak yang tangguh, pantang menyerah, dan berkahlak mulia," kata Habib Aboe, Minggu (22/12).
Menurut Aboe, semua itu akan menjadi investasi masa depan bangsa dan negara.
Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan itu menegaskan nasib bangsa Indonesia 20 tahun ke depan tergantung bagaimana para ibu saat ini mendidik anaknya. Kalau mereka menanamkan sifat egoisme yang tinggi maka akan menghasilkan generasi yang oportunis.
Sebaliknya, jika para ibu berhasil mendidik agar mengutamakan kepentingan bersama, maka akan melahirkan generasi yang patriotik. Artinya, kata dia, di sinilah sel pertama dan utama untuk menumbuhkan ketahanan nasional.
"Ibu memiliki peran besar terhadap ketahanan nasional. Karena seorang ibu akan bisa melahirkan anak yang patriotik ataupun oportunistik," ujar anggota Komisi III DPR itu.
Oleh karena itu, Aboe memandang pentingnya memperingati Hari Ibu, sebagai suatu perbuatan untuk menghargai dan mengingatkan pentingnya peran seorang ibu. "Selamat Hari Ibu, mari baktikan yang terbaik untuk bangsa dengan mendidik anak-anak secara baik dan benar," katanya. (boy/jpnn)
Habib Aboe memandang pentingnya memperingati Hari Ibu, sebagai suatu perbuatan untuk mengingatkan peran seorang ibu.
Redaktur & Reporter : Boy
- Habib Aboe: PII Banyak Membantu Membentuk Karakter Anak Bangsa
- Cetak Instruktur Fitness, PKS Konsisten Membangun Gaya Hidup Sehat di Masyarakat
- Habib Aboe: Timnas U-23 Indonesia Sudah Menampilkan Permainan Terbaik
- Habib Aboe Tegaskan PKS dan PKB Siap Bekerja Sama di Pilkada Serentak 2024
- Habib Aboe Tegaskan Kunjungan PKS ke Nasdem dan PKB Bukan untuk Perpisahan
- Lisa Berharap Publik dan Pemerintah Membantu Selamatkan Anaknya