Habib Aboe Tidak Setuju Tim Pemburu Koruptor Dihidupkan Kembali

Di sisi lain, ternyata status DPO dan cekal terhadap Djoko Tjandra telah dihapus. "Tentunya ini permasalahan kronis. Bagaimana bisa sistem law enforcement kita seperti ini," katanya.
Belum lagi, kata dia, ada kemampuan yang masih sangat rendah, sehingga menemukan Harun Masiku yang ada di dalam negeri saja tidak bisa.
"Intinya sebenarnya political will dari pemerintah dan integritas dari para aprarat adalah kunci kesuksesan dari pemburuan para koruptor ini," ungkap Aboe.
Lebih lanjut Aboe juga mengingatkan akan pentingnya asset recovery. Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan itu mengatakan jangan sampai semangat memburu mereka namun tidak melakukan pengembalian aset negara. "Tentunya ini bisa berdampak kantung negara makin bolong," pungkasnya. (boy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Pemerintah berencana mengaktifkan kembali Tim Pemburu Koruptor (TPK). Anggota Komisi III DPR Habib Aboe Bakar Al Habsy tidak setuju
Redaktur & Reporter : Boy
- Bersama Koalisi Pemerintah, PKS Makin Kukuh Melayani & Membela Rakyat
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Aboe Bakar: Kepala Daerah dari PKS Harus Selaras dengan Prabowo
- Jampidsus Sita 47.000 Ha Lahan Sawit Ilegal, Sahroni: Langkah Konkret Kembalikan Kerugian Negara
- Hakim Tersangka Suap Sembunyikan Rp 5,5 Miliar di Kolong Kasur, MA Kena Sentil
- Sahroni Minta Polisi Tangkap Pihak yang Ingin Menghancurkan Citra Kejagung