Habib Novel: Aksi 412 Praktik Politik Murahan

jpnn.com - JAKARTA--Sekjen DPD FPI Jakarta, Habib Novel Bamukmin, menilai aksi sejumlah orang di Bundaran Hotel Indonesia, pada Minggu (4/12/), hanya untuk kepentingan politik semata.
Dia membandingkan aksi tersebut dengan Aksi Bela Islam yang digelar pada 14 Oktober, 4 November, dan 2 Desember.
"Kami tak mau komentari aksi murahan. Jauh daripada aspirasi umat, hanya kepentingan politik saja. Marak bayar membayar, jauh daripada tertib, mengotori, pengerusakan luar biasa," ujar Noval.
Dia menjelaskan, aksi 212 untuk tujuan mulia yaitu dakwah.
Sementara aksi 412 tujuan dari syahwat politik.
"Sakit hati mereka ini terhadap penghinaan agama tak bisa dibeli, mereka sudah sadar saatnya bangkit tak mau diperbudaki asing dan aseng," kata dia. (mg5/JPNN)
JAKARTA--Sekjen DPD FPI Jakarta, Habib Novel Bamukmin, menilai aksi sejumlah orang di Bundaran Hotel Indonesia, pada Minggu (4/12/), hanya untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ratusan Honrer Resmi jadi PPPK, 4 Hal Penting yang Harus Dilakukan
- KPK Periksa Direktur PT Waruwu Yulia Lauruc Terkait Kasus Pengadaan Karet di Kementan
- Recok Mutasi Letjen Kunto, Pengamat: Otoritas Sipil Jauh Mencampuri Urusan Militer
- Prabowo Sambut Presiden Senat Kamboja di Istana, Ini yang Dibahas
- Seleksi PPPK Tahap 2 Berlangsung hingga 30 Mei 2025, BKN Beri Info Skor CAT
- Lewat Operasi Gurita, Bea Cukai Tegal Gagalkan Peredaran 1,3 Juta Batang Rokok Ilegal