Hacker Situs SBY Bisa Direkrut Polisi
Minggu, 03 Februari 2013 – 07:38 WIB
JAKARTA – Mabes Polri masih memeriksa Wildan Yani Ashari, hacker situs presiden SBY. Pemuda berbakat asal Jember, Jawa Timur, itu berpotensi direkrut sebagai tim ahli Cybercrime Bareskrim Polri.
”Itu salah satu opsi, tapi nanti setelah masuk sidang,” ujar seorang penyidik Cybercrime Mabes Polri kepada Jawa Pos kemarin (2/2). Wildan ditangkap Jumat akhir Januari lalu dan dibawa ke Mabes Polri.
Baca Juga:
Selama ini cybercrime memang selalu merekrut pemuda-pemuda Indonesia yang jago di dunia maya. Saat wawancara khusus dengan Jawa Pos beberapa waktu lalu, Kabareskrim Komjen Sutarman membenarkan bahwa pihaknya selalu membina generasi muda yang mempunyai kemampuan TI (teknologi informasi) di atas rata-rata.
Wildan ditangkap Jumat (26/1) di Jember. Dia ditahan karena mengaku meretas situs www.presidensby.info pada 9 Januari lalu. Saat itu Wildan mengganti tampilan (deface) website dengan tuntutan untuk memberikan hukuman berat kepada koruptor.
JAKARTA – Mabes Polri masih memeriksa Wildan Yani Ashari, hacker situs presiden SBY. Pemuda berbakat asal Jember, Jawa Timur, itu berpotensi
BERITA TERKAIT
- Ketua MPR Bamsoet Singgung Potensi Besar Tanah Papua yang Belum Digarap Maksimal
- Saksi Ahli Soroti Soal Dugaan Terdakwa Hapus Pesan Singkat
- Pengamat Bicara Soal Peran Jokowi di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Simak
- Penjabat Gubernur PPB Mohammad Musa'ad Dinilai Tidak Mengayomi Orang Asli Papua Jadi ASN
- Respons Kejagung soal Kabar Jampidsus Dimata-matai Anggota Densus 88
- Fahri Bachmid Dinilai Tepat Pimpin PBB dan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran