Hafisz Tohir DPR Berharap Inovasi QRIS Bisa Majukan UMKM

jpnn.com - Anggota Komisi XI DPR RI Achmad Hafisz Tohir berharap inovasi kehadiran pembayaran digital melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) mampu memajukan UMKM di Indonesia.
Hal itu sejalan dengan visi Sistem Pembayaran Indonesia 2025 bahwa akan terjadi inovasi layanan pembayaran digital berbasis QR Code.
"Nah, Bank Indonesia melihat hal ini sebagai manfaat untuk mendorong efisiensi ekonomi, mempercepat inklusivitas keuangan, dan memajukan UMKM," ujar Hafisz.
Hal itu dikatakannya saat memberikan sambutan dalam sosialisasi QRIS kerja sama dengan Bank Indonesia di Palembang, Sumatra Selatan, Minggu (25/9).
Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antarparlemen (BKSAP) DPR RI ini menjelaskan sistem pembayaran saat ini berevolusi dengan tiga unsur penggerak, yaitu inovasi teknologi dan model bisnis, tradisi masyarakat, dan kebijakan otoritas pemerintah.
Dalam satu dekade terakhir, terjadi gelombang digitalisasi kehidupan yang mengubah secara drastis perilaku masyarakat.
"Sehingga kehadiran uang elektronik berbasis cip maupun server based mengubah pola pembayaran yang menuntut serba mobile, cepat, serta aman melalui platform antara lain web, mobile, Unstructured Supplementary Service Data (USSD) dan SIM Toolkit (STK)," ujar politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini.
QRIS adalah penyatuan berbagai macam QR dari berbagai Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) menggunakan QR Code.
Anggota Komisi XI DPR RI Achmad Hafisz Tohir berharap inovasi QRIS bisa memajukan UMKM
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM