Haji Isam Berharap Keadilan dan Nama Baik Jhonlin Group Direhabilitasi

Haji Isam Berharap Keadilan dan Nama Baik Jhonlin Group Direhabilitasi
Ilustrasi. Presiden Joko Widodo meresmikan pabrik biodiesel milik PT Jhonlin Agro Raya di Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (21/10). Biro Pers Sekretariat Presiden

jpnn.com, JAKARTA - Pengacara yang juga Juru Bicara dari Pemilik PT Jhonlin Group Samsudin Andi Arsyad alias Haji Isam (HI), Junaidi menyatakan klienya berharap keadilan dan rehabilitasi nama baik dari kasus pajak yang saat ini mengaitkannya.

Junaidi mengatakan itu merespons disangkutpautkanya salah satu anak perusahaan Jhonlin Group, yaitu PT Jhonlin Baratama (JB) dengan kasus suap pajak yang menjerat Angin Prayitno selaku mantan Direktur Pemeriksaan dan Penagihan Ditjen Pajak. 

"HI (Haji Isam) mengharapkan keadilan dan rehabilitasi nama baiknya dari kasus pajak yang mengaitkannya," kata Junaidi dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat, (29/10). 

Dia mengatakan pada prinsipnya HI sangat menghormati proses persidangan kasus suap pajak atas nama terdakwa Angin Prayitno. 

"Namun dalam perkembangannya terdapat keterangan-keterangan yang muncul dalam persidangan yang tidak benar dan mencemarkan nama baik HI," papar dia. 

Junaidi memastikan, HI sebagai ultimate shareholder tidak pernah melakukan pengurusan terhadap perusahaan-perusahaan Jhonlin Group, khususnya JB.

"Sehingga tidak mengetahui hal-hal terkait day-to-day operational perusahaan, khususnya mengenai perpajakan," katanya.

Junaidi mengatakan perusahaan-perusahaan di bawah naungan JG tentunya selalu mengedepankan prinsip good corporate governance (GCG) 

Pengacara yang juga Juru Bicara dari Pemilik PT Jhonlin Group Samsudin Andi Arsyad alias Haji Isam (HI), Junaidi menyatakan klienya berharap keadilan dan rehabilitasi nama baik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News