Harga BBM Murah Hanya Mitos, Ini Sebabnya
Oleh karena itu ada subsidi untuk BBM.
Pada 2023, pemerintah mengalokasikan subsidi sebesar Rp 1.000 untuk setiap liter Solar yang dijual di harga Rp 6.800 per liter.
“Pemerintah masih membayar lagi ke Pertamina, selisih atau gap dari 6.800 harga jualnya. Nah, harga keekonomiannya lebih dari itu. Selisihnya itu dibayarkan ke Pertamina. Begitu juga dengan Pertalite, harganya ditentukan oleh pemerintah,” ujarnya.
Untuk itu, pemerintah perlu mengendalikan distribusi BBM, terutama BBM bersubsidi.
Ada tiga kriteria subsidi BBM, seperti volume subsidi diatur, harganya diatur dan konsumennya juga diatur.
"Konsumennya adalah sektor transportasi, perikanan, UMKM, dan seterusnya. Harga keekonomiannya misalnya solar itu Rp 17.650, tetapi dijual dengan harga Rp 6.800,” kata Saleh.
Peneliti Pusat Studi Energi (PSE) Universitas Gadjah Mada (UGM), Marsudi Triatmodjo mengatakan penting bagi pemerintah untuk mengendalikan penerima manfaat BBM subsidi.
Namun, upaya ini harus didukung masyarakat.
Anggota Komite BPH Migas, Saleh Abdurrahman menyebutkan bahwa harga bahan bakar minyak (BBM) murah adalah mitos.
- Motorist Pertamina Gercep Kirim BBM ke Kendaraan yang Kehabisan Bensin di Tol, Lihat Tuh
- Perang Iran-Israel, Bagaimana Nasib Harga BBM Subsidi?
- Menggeber Suzuki Ertiga Hybrid Lebih dari 400 Km, Seberapa Irit Konsumsi Bahan Bakarnya?
- Idulfitri, Pertamina Tambah 164.640 Tabung LPG 3 Kg di Situbondo-Banyuwangi
- Motoris Pertamina Layani 10 Pemudik Kehabisan BBM di Tol Semarang-Solo
- Konsumsi BBM Pertamina Melonjak, Penjualan Pertamax Turbo Naik 90 Persen