Harus Ubah Konsepsi Junche
Selasa, 20 Desember 2011 – 07:20 WIB
KOREA Utara (Korut) memang memiliki bahan-bahan untuk membuat setidaknya delapan senjata nuklir. Tetapi, tahukah Anda, tak ada internet di negeri yang secara teknik masih berperang dengan Korea Selatan itu?
Telepon seluler memang ada, tetapi hanya bisa digunakan untuk melakukan kontak domestik. Di sekujur negeri semenanjung tersebut juga terdapat 200-an kamp tahanan yang diperuntukkan para tahanan politik. Perekonomian juga dikontrol penuh oleh negara dan hak pribadi tak diakui.
Baca Juga:
Itulah wujud Korut selama 17 tahun kepemimpinan Kim Jong-il yang meninggal karena serangan jantung Sabtu lalu (17/12): sangat tertutup dan terisolasi. Hubungan luar negeri yang aktif praktis hanya dilakukan dengan Tiongkok dan Rusia.
Karena itu, pertanyaan terbesar yang menggelayut sepeninggal Kim yang digantikan oleh si anak, Kim Jong-un, adalah bisakah sedikit angin kebebasan berembus ke Korut. Setidaknya seperti yang dialami warga dua negara sosialis lain, Kuba dan Rusia, saat ini.
KOREA Utara (Korut) memang memiliki bahan-bahan untuk membuat setidaknya delapan senjata nuklir. Tetapi, tahukah Anda, tak ada internet di negeri
BERITA TERKAIT
- Jemaah Islamiyah Kembali Berulah, Dua Polisi Malaysia Tewas di Markas
- Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden 'Dihajar' DPR Amerika
- Stafsus Kementerian Investasi Pradana Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara
- Indonesia Mengutuk Keras Aksi Biadab Warga Sipil Israel di Perbatasan Gaza
- KBRI Seoul Ungkap Tantangan untuk Mewujudkan Bebas Visa ke Korsel
- Serangan Presisi Drone Israel Berhasil Habisi Elite Hizbullah