Hashim Bantu Prabowo Kritik Boediono

Hashim Bantu Prabowo Kritik Boediono
Hashim Bantu Prabowo Kritik Boediono
Lebih lanjut dikatakannya, jika hanya karena salah kelola ataupun kurang transparannya pengelolaan maka tetap tidak selayaknya BUMN diobral ke asing. Hashim justru menyerankan yang diganti pengelolanya. "Kalau tidak mampu mengelola dengan baik, efisien, dan transparan, ya pemerintahannya yang harus diganti. Bukan malah aset-aset BUMN yang dijual ke asing," cetus Hashim yang disambut tepuk tangan simpatisan Mega-Prabowo.

Adik kandung Prabowo ini juga mengkritik kebiasaan para pejabat yang memang kurang merasa memiliki terhadap BUMN yang ada. Hashim mencontohkan, pejabat pemerintah lebih suka menaiki Singapore Airlines ketimbang Garuda yang nyata-nyata milik neggeri sendiri. "Kalau saya naik Singapore Airlines, isinya sering banyak pejabat Indonesia. Padahal Garuda punya rute yang sama," ungkapnya.(ara/jpnn)

JAKARTA - Pengusaha nasional Hashim Djojohadikusumo yang menjadi penasehat Tim Kampanye Nasional Megawati-Prabowo semakin lantang mengkritik kubu


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News