Hasil Survei Terbaru: Elektabilitas PSI Mengejutkan, Bandingkan dengan PKS

Hasil Survei Terbaru: Elektabilitas PSI Mengejutkan, Bandingkan dengan PKS
Presiden Joko Widodo (Jokowi) main bola bersama Ketum PSI Kaesang Pangarep dan Sekjen PSI Raja Juli Antoni di Lapangan Gamplong, Moyudan, Sleman, Sabtu (27/1/2024). Foto: dok PSI

PDIP merupakan partai utama pengusung Ganjar-Mahfud, sedangkan PKB menjadi anggota koalisi pengusung Anies-Muhaimin.

PDIP yang berasosiasi kuat dengan figur Ganjar Pranowo masih meraih elektabilitas tinggi, menduduki peringkat kedua sebesar 17,8 persen.

PKB dengan ketua umumnya Muhaimin Iskandar meraih 7,8 persen, bersaing dengan Golkar yang elektabilitasnya 8,5 persen.

“Meskipun tidak ada figur Golkar yang maju dalam Pilpres, tetapi mesin politik partai yang selalu menjadi bagian dari pemerintahan itu masih mampu menjaga posisinya bertahan pada peringkat tiga besar,” kata Nana.

Hanya saja, harus diakui keunggulan PKB yang mampu mendekati elektabilitas Golkar.

“Di antara anggota Koalisi Perubahan, hanya Cak Imin yang diasosiasikan dengan partai pengusungnya, sedangkan Anies Baswedan tampak lebih independen,” kata Nana.

Nasdem dan PKS juga memperebutkan efek elektoral Anies, di mana Nasdem merupakan partai yang pertama kali mengusung, sedangkan basis pemilih PKS lebih kuat dalam mendukung Anies.

Elektabilitas PKS sedikit lebih baik, mencapai 5,1 persen, sedangkan Nasdem 4,7 persen.

Berikut ini hasil survey terbaru yang menunjukkan elektabilitas PSI lumayan bagus, silakan bandingkan dengan elektabilitas PKS.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News