Hasto Paparkan Syarat Kebangkitan Kepemimpinan Indonesia bagi Dunia

Keempat, pendidikan dan kebudayaan ditempatkan sebagai lambang supremasi kemajuan. “Di sini perguruan tinggi harus menjadi motor kemajuan,” tegasnya.
Kelima, lanjut Hasto, penguasaan ilmu-ilmu dasar seperti matematika, kimia, fisika, dan biologi dengan berbagai variannya.
Menurutnya, hal ini bersifat wajib dan harus dipacu pengembangannya secara progresif.
“Di sini kehadiran BRIN harus memperkuat budaya riset dan inovasi menjadi kultur bangsa,” kata Hasto.
Keenam, adanya sinergi koneksitas antara pemerintah, perguruan tinggi, BUMN, dan badan usaha milik swasta.
“Tujuannya ialah mendorong budaya berprestasi, merit system di dalam mempercepat kemajuan menjadi bangsa yang berdikari,” paparnya.
Hasto mengatakan syarat ketujuh, yakni bangsa Indonesia harus berani meletakkan nasib di tangan sendiri.
Sebab, hanya bangsa yang berani meletakkan nasib di tangan sendirilah yang dapat berdiri dengan kuatnya.
Hasto Kristiyanto menyatakan kepemimpinan Indonesia bagi dunia seperti yang diperlihatkan Soekarno-Hatta perlu dibangkitkan kembali.
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Amnesty International: Praktik Otoriter dan Pelanggaran HAM Menguat di Indonesia
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Politikus PDIP Apresiasi Ide Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak