Hasto Sebut Pidato AHY Lebih Baik Ketimbang Prabowo

jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Sekretaris Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Hasto Kristiyanto memuji pidato politik Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. Hasto menilai pidato mantan tentara yang beken dengan inisial AHY lebih baik ketimbang Prabowo Subianto.
"Kalau kami lihat, pidato AHY tersebut lebih baik daripada pidato politik Prabowo saat itu," ujar Hasto saat berdialog dengan ratusan anak muda di Wood Stairs Cafe, Way Halim, Kota Bandar Lampung, Minggu (3/3).
Baca juga: Orasi Politik AHY Tak Lazim, Sepertinya Ada Masalah di Kubu Prabowo-Sandi
Sekretaris jenderal PDI Perjuangan itu melanjutkan, AHY sebagai pimpinan parpol mempunyai tanggung jawab menyampaikan hal-hal strategis untuk negara. Apalagi, saat ini AHY memegang mandat dari Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Dari apa yang disampaikannya enggak ada yang emosi, semua teratur, runtut dan semua kami yakini untuk bangsa dan negara. Jadi jauh lebih baik dari apa yang disampaikan Pak Prabowo," jelasnya.
Berita terkait: Persaingan di Pilpres Kian Keras, Pak SBY Kirim Pesan Lewat Mas AHY
Sebelumnya AHY menyampaikan orasi politik di Djakarta Theater, Jakarta Selatan, Jumat (1/3) malam. Pidato politiknya berjudul Rekomendasi Partai Demokrat kepada Presiden Indonesia Mendatang.(tan/jpnn)
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memuji orasi politik Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY lebih baik ketimbang pidato Prabowo Subianto.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Demokrat Laporkan Ketua Pengadilan Tinggi Sulut ke MA dan Kejagung, Ada Apa?
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Politikus PDIP Apresiasi Ide Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial