Hati-Hati, Penculikan Marak

Hati-Hati, Penculikan Marak
Hati-Hati, Penculikan Marak
Pria berprofesi pengacara itu bertambah khawatir ketika mendengar cerita bahwa kedua anak asuhnya dibawa pria misterius. Kontan setelah itu dia melapor ke Mapolsektro Kalideres. ’’Padahal pas berangkat ke sekolah mereka diantar oleh adik saya. Saya cek lalu gurunya bilang, anak saya tidak ada saat jam pelajaran,’’ ujar Ramses di rumahnya, Jalan Pelopor, Tegal Alur, Kalideres.

Kedua korban merupakan anak yang ditinggalkan kedua orang tuanya yang bercerai. Ayahnya mereka berada di Jambi, sedangkan ibunya tidak diketahui keberadaannya. Kedua anak tersebut diasuh oleh kedua pamannya, Morton dan Ramses.  Sementara seorang paman kedua korban yang lain, Morton, merasa tidak yakin kedua anaknya diambil oleh kedua orangtuanya. Sebab, begitu menghilang, dia mengontak ayah kedua korban dan mengatakan tidak tahu.

Kanit Reskrim Polsektro Kalideres Iptu Heru SY mengatakan, semula keluarga korban melaporkan kasus tesebut ke Polsektro Kalideres. Namun kini kasus tersebut dilimpahkan ke Polrestro Jakarta Barat karena menyangkut kasus anak di bawah umur. (dni/aj/jpnn)

KASUS penculikan menghantui Jakarta Barat. Setelah terjadi di Kembangan, kali ini di Kalideres. Di Kembangan, Jefri Adriansah, 9, hilang sejak Minggu.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News