Hatta Dampingi Menkeu Bahas APBN-P

Dikawal Ketat, Sri Mulyani Tetap Datang

Hatta Dampingi Menkeu Bahas APBN-P
Hatta Dampingi Menkeu Bahas APBN-P
JAKARTA - Setelah diboikot oleh Komisi XI DPR RI saat membahas APBN-P 2010, Senin (12/4), akhirnya Selasa (13/4), Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani kembali mendatangi komisi tersebut. Kali ini, ia didampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Radjasa.

Kehadiran Hatta merupakan permintaan dari hasil rapat sehari sebelumnya. Senin (12/4), anggota Komisi XI akhirnya memutuskan menunda rapat, setelah hampir sebagian besar menolak kehadiran Menkeu yang dinilai sebagai pihak yang bertanggungjawab terhadap kasus Bank Century. Kehadiran Hatta pun diminta berdasarkan surat mandat Presiden tertanggal 26 Maret 2010, dengan nomor surat R-21/Pres/03/2010 terkait penambahan wakil pemerintah untuk membahas RUU tentang Perubahan UU Nomor 47 tahun 2009 tentang APBN tahun 2010.

Sekitar pukul 13.55 WIB, Menko Perekonomian Hatta Radjasa datang lebih dulu. Kepada wartawan, Hatta mengatakan bahwa surat mandat Presiden yang menambahkan dirinya ikut membahas APBN-P 2010 di DPR, bukan dikarenakan khawatir ancaman boikot Menkeu Sri Mulyani sebagai imbas kasus Century jadi kenyataan. Namun katanya, karena Presiden telah mempersiapkan segala kemungkinan untuk menghadapi ASEAN Summit.

"Surat Presiden yang menambahkan Menko bersama Menkeu, baik datang berdua maupun sendiri-sendiri untuk membahas RAPBN-P, itu memperkirakan pelaksanaan ASEAN Summit. Takutnya, saat rapat pembahasan di Banggar, Menkeu harus bersama dengan Presiden. Karena itulah ada surat itu dari Presiden," jelas Hatta.

JAKARTA - Setelah diboikot oleh Komisi XI DPR RI saat membahas APBN-P 2010, Senin (12/4), akhirnya Selasa (13/4), Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News